1.HARNOKO DEWANTO:
Harnoko Dewanto, pelaku pembunuhan 3 orang di Los Angeles,
Amerika Serikat (Gina, Eri, Suresh). Vonis hukuman mati
2.Ny. ASTINI:
3.RIO ALEX BULO (RIO MARTIL)
Dia terbukti mencabut nyawa lima orang dan sekali melakukan
percobaan pembunuhan. . Bidikan pertama Rio adalah Surabaya. Dengan martil
mautnya, dia menghabisi pengusaha rental mobil dan menggondol sedan Mercy.
Di Semarang, Rio melarikan Izusu Panther setelah menggetok
mati dua orang dengan martil kesayangannya. Di Yogya, percobaan pembunuhannya
gagal. Rio tak putus asa. Pada 12 Januari 2001, Rio menghabisi Jeje Suraji di
Baturaden, Banyumas. Dia menggondol sedan Timor milik Jeje yang disewanya dari
Bandung.
Pria yang sudah beranak-istri ini menghabiskan masa
hukumannya di salah satu LP di Nusakambangan yaitu LP Permias.Pada Desember
2004, Iwan Zulkarnaen, koruptor Rp 40 miliar dan divonis 16 tahun, dibui di LP
yang sama. Karena sama-sama pernah mengecap tanah Sulawesi, Rio dan Iwan cepat
akrab.
Bahkan Iwan pun mengajari Rio mengaji. Cocok dengan niat Rio
untuk bertobat. Tapi rupanya ‘bakat’ membunuh itu tak juga sirna dari Rio.
Hanya karena diledek Iwan bahwa dia hanya bertaji di luaran saja, Rio naik
pitam.
Segera dia hantamkan kepala guru mengajinya itu ke tembok
sel. Dia menghabisi nyawa Iwan dengan tangan kosong, tanpa sang martil maut.
Dia masuk LP pada 2 Agustus 2004 dieksekusi 8 agustus 2008 (08-08-08 tanggal
eksekusinya kaya no cantik )
4.ROBOT GEDEK
Siswanto atau dikenal sebagai Robot Gedek (1965?-26 Maret
2007) adalah terhukum karena perbuatan kriminal berupa sodomi disertai
pembunuhan anak kecil di sekitar Jakarta dan Jawa Tengah pada rentang waktu
1994-1996 dengan korban 12 orang anak. selain disodomi robot gedek juga
memutilasi korbannya dan merobek isi perut korbannya untuk dia ambil dan
dilakukan untuk pemenuhan hasrat seksualnya. Karena perbuatannya itu
perbuatannya ia dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan, namun sebelum menjalani
hukuman, ia meninggal dunia karena serangan jantung pada tanggal 26 Maret 2007
5.IPTU. GARIBALDI HANDAYANI
Pelaku pembunuhan 7 orang di Jambi. Vonis hukuman mati
6.TUBAGUS YUSUF MAULANA (DUKUN USEP)
Muhammad Tubagus Yusuf Maulana (lahir 1968) atau lebih
dikenal dengan nama Dukun Usep merupakan pelaku pembunuhan yang diketahui telah
membunuh 9 orang di Lebak. Ia dikenal sebagai dukun yang dapat menggandakan
uang, dengan cara itu ia menjerat korbannya yang kemudian membunuhnya dengan
menggunakan racun potasium. Dukun Usep divonis mati pada 10 Maret 2008 dan
kemudian vonis dilaksanakan pada 18 Juli 2008 di sebuah desa di Lebak.
7.VERRY IDHAM HENYAKSAH (RYAN JOMBANG)
Very Idham Henyansyah, atau dikenal dengan panggilan Ryan
(lahir di Jombang, 1 Februari 1978; umur 32 tahun) adalah seorang tersangka
pembunuhan berantai di Jakarta dan Jombang. Kasusnya mulai terungkap setelah
penemuan mayat termutilasi di Jakarta. Setelah pemeriksaan lebih lanjut,
terungkap pula bahwa Ryan telah melakukan beberapa pembunuhan lainnya dan dia
mengubur para korban di halaman belakang rumahnya di Jombang.
Kasus ini dimulai dengan ditemukannya tujuh potongan tubuh
manusia di dalam dua buah tas dan sebuah kantong plastik di dua tempat di dekat
Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan pada Sabtu pagi tanggal 12 Juli 2008.
Korban adalah Heri Santoso (40), seorang manager penjualan sebuah perusahaan
swasta di Jakarta.
Heri dibunuh dan dimutilasi tubuhnya oleh Ryan di sebuah
apartemen di Jalan Margonda Raya, Depok. Pengakuan Ryan, dia membunuh Heri karena
tersinggung setelah Heri menawarkan sejumlah uang untuk berhubungan dengan
pacarnya, Noval (seorang laki-laki).
Jejak Ryan dan Noval dapat terlacak setelah mereka berdua
menggunakan kartu ATM dan kartu kredit Heri untuk berfoya-foya.Setelah media memberitakan
kasus mutilasi yang dilakukan Ryan, banyak masyarakat melaporkan kerabat mereka
yang hilang setelah sebelumnya diketahui bersama Ryan. Polisi akhirnya
membongkar bekas kolam ikan di belakang rumah orang tua Ryan di Jombang dan
menemukan empat tubuh manusia di dalamnya, sebagian besar sudah tinggal
kerangka.
Ryan kemudian juga mengakui pembunuhan enam orang lainnya
dan tubuh mereka ditemukan ditanam di halaman belakang rumah yang sama.
Sehingga total sudah ditemukan sebelas korban pembunuhan Ryan.
8.BABEH BAEKUNI
Baekuni (48) alias Babeh tersangka kasus mutilasi bocah 9
tahun bernama Ardiansyah yang jasadnya ditemukan di Cakung, Jakarta
Timur,diduga berperilaku seperti Ryan, pelaku pembantaian asal Jombang.
Kecurigaan polisi muncul karena sifat Babeh hampir sama
dengan Ryan yakni gemulai, tertutup, berbelit-belit dan suka bohong.
Ryan awalnya mengaku membunuh satu orang, tetapi kemudian
terungkap bahwa dia telah membunuh belasan orang. babeh baekuni juga seperti
itu sampai saat ini polisi baru berhasil mengkorek pengakuan dari mulutnya
jumlah korban yg dibunuhnya sampai 14 orang. namun sampai saat ini investigasi
masih dilakukan dan polisi mensinyalir jumlah korban yg dibunuh baekuni
mencapai 50orang.
pembunuhan yg dilakukan babeh tergolong kejam karena dia
selalu memutilasi korban-korbannya untuk kemudian korban tersebut dia sodomi
saat sudah menjadi mayat:takut
9.AHMAD SURAJI:
Suraji dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Negeri
Lubukpakam 10 Desember 1997. Sebelum Kasasi, dia banding ke Pengadilan Tinggi,
namun ditolak sesuai putusan tertanggal 27 Juli 1998.
Terpidana, mulai mendiami LP Kelas-I Tanjunggusta 6 Mei 1998
dari Cabang Rutan Lubuk Pakam. Selama mendiami LP di Blok A Sel-9, menurut
Kepala LP, Suraji berkelakuan baik. Suraji adalah pelaku pembunuhan 42 wanita
di Medan.
Vonis hukuman mati, telah dieksekusi pada 2008. namun sampai
kematiannya dia tetap menyangkal tidak bersalah. Kini, berdasar informasi yang
diterima, beberapa nama yang disebut ikut terbunuh ternyata masih hidup, yang
ternyata tengah bekerja di Malaysia.
Karena mengaku tidak bersalah, Suraji yang memiliki tiga
isteri (termasuk Tumini, yang dihukum penjara seumur hidup di LP Wanita, red)
dan ayah sembilan anak itu, hanya mengajukan PK apalagi berdasar keterangan
pengacaranya, ditemukan bukti baru.